Mengapa Tanggal 1 Oktober Diperingati Sebagai Hari Kesaktian Pancasila

Mengapa Tanggal 1 Oktober Diperingati Sebagai Hari Kesaktian Pancasila

Mengapa Tanggal 1 Oktober Diperingati Sebagai Hari Kesaktian Pancasila?

Di setiap tanggal 1 Oktober, warga negara Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Peringatan ini merupakan momentum bersejarah untuk mengenang sebuah peristiwa kelam yang pernah terjadi di Indonesia.

Hari Kesaktian Pancasila ditetapkan melalui Keppres Nomor 153 Tahun 1967 oleh Presiden Soeharto. Pemilihan tanggal 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila didasarkan pada peristiwa pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI) pada 30 September 1965.

Pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI)

Partai Komunis Indonesia (PKI) merupakan salah satu partai politik besar di Indonesia pada era pasca kemerdekaan. Pada akhir dekade 1950-an, PKI mengalami pertumbuhan pesat dan menjadi partai politik terbesar kedua di Indonesia setelah Partai Nasional Indonesia (PNI).

Keberadaan PKI yang berideologi komunis tentu saja menjadi ancaman bagi pemerintah yang berideologi Pancasila. Pada awal 1960-an, terjadi persaingan ideologis antara PKI dan pemerintah. Konflik ini semakin meruncing hingga akhirnya meletuslah pemberontakan G30S/PKI pada 30 September 1965.

Peristiwa Gerakan 30 September/PKI (G30S/PKI)

Pada malam 30 September 1965, PKI melancarkan pemberontakan dengan menculik dan membunuh enam jenderal tinggi Angkatan Darat. Para korban pemberontakan ini adalah:

  • Letnan Jenderal Ahmad Yani
  • Mayor Jenderal R. Soeprapto
  • Mayor Jenderal MT Haryono
  • Brigadir Jenderal D.I. Panjaitan
  • Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo
  • Kapten Pierre Tendean

Pemberontakan G30S/PKI berhasil digagalkan oleh pasukan militer yang dipimpin oleh Mayor Jenderal Soeharto. Pada 1 Oktober 1965, pasukan militer berhasil merebut kembali markas PKI di Lubang Buaya, Jakarta.

Baca Juga:   Teknik Dasar Dalam Pembuatan Miniatur Jembatan Salah Satunya Adalah

Makna Hari Kesaktian Pancasila

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila memiliki makna yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Hari ini menjadi pengingat akan bahaya laten komunisme dan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia telah terbukti kokoh dan mampu menjadi pemersatu bangsa di tengah keberagaman. Peringatan Hari Kesaktian Pancasila setiap tahunnya diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang nilai-nilai Pancasila dan memperkuat komitmen untuk menjaga keutuhan NKRI.

Tips Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila

Menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sangat penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat dilakukan:

  • Belajar Sejarah Bangsa Indonesia: Pelajari sejarah perjuangan bangsa Indonesia, terutama tentang peristiwa G30S/PKI yang mengancam eksistensi Pancasila.
  • Menghormati Perbedaan: Indonesia adalah negara yang majemuk dengan beragam suku, agama, dan budaya. Hormatilah perbedaan tersebut dan jalinlah toleransi antar sesama.

Selain tips di atas, ada beberapa hal lain yang dapat dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila, yaitu:

  • Menanamkan nilai-nilai Pancasila sejak dini melalui pendidikan, baik di lingkungan keluarga maupun sekolah.
  • Meneladani perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, musyawarah, dan menghargai perbedaan.
  • Memperingati hari-hari besar nasional, seperti Hari Kesaktian Pancasila, untuk mengenang sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

FAQ Hari Kesaktian Pancasila

1. Mengapa Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Oktober?

Tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila karena bertepatan dengan hari ketika pasukan militer berhasil merebut kembali markas PKI di Lubang Buaya, Jakarta, pada 1 Oktober 1965.

2. Apa makna Hari Kesaktian Pancasila bagi bangsa Indonesia?

Hari Kesaktian Pancasila memiliki makna sebagai pengingat akan bahaya laten komunisme dan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca Juga:   Pasangan Antara Bagian Alat Reproduksi Laki-Laki Dan Fungsinya Berikut Ini Benar Kecuali

3. Bagaimana cara mengenang peristiwa G30S/PKI?

Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengenang peristiwa G30S/PKI antara lain: mengunjungi Monumen Lubang Buaya, menonton film dokumenter, dan membaca buku sejarah tentang peristiwa tersebut.

Kesimpulan

Hari Kesaktian Pancasila merupakan momentum penting untuk mengenang peristiwa kelam yang pernah terjadi di Indonesia. Peringatan ini menjadi pengingat bahwa Pancasila sebagai dasar negara telah terbukti kokoh dan mampu menjadi pemersatu bangsa. Dengan menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

Apakah Anda tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang Hari Kesaktian Pancasila dan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya?

Tinggalkan komentar