Lirik Lagu “I Hate You, I Love You” – gnash ft. Olivia O’Brien
Verse 1: gnash
I hate you, I love you, I hate that I love you
Don’t want to, but I can’t stop loving you
I hate you, I love you, I hate that I need you
More than words can ever say
Verse 2: Olivia O’Brien
I hate you, I love you, I hate that I need you
More than words can ever say
I hate you, I love you, I hate that I want you
More than words can ever say
Chorus
I hate that I love you, but I can’t stop
I hate that I need you, but I can’t let go
I hate that I want you, but I can’t have you
It’s killing me, it’s killing me
Verse 3: gnash
I hate that I’m addicted to your highs
I hate that I crave your lows
I hate that I can’t get you out of my mind
I hate that I’m always thinking of you
Verse 4: Olivia O’Brien
I hate that I miss you every single day
I hate that I can’t live without you
I hate that I still love you, even though you hurt me
It’s killing me, it’s killing me
Chorus
I hate that I love you, but I can’t stop
I hate that I need you, but I can’t let go
I hate that I want you, but I can’t have you
It’s killing me, it’s killing me
Bridge
I’m so tired of this back and forth
I’m so tired of these highs and lows
I’m so tired of loving you, but hating you
It’s killing me, it’s killing me
Chorus
I hate that I love you, but I can’t stop
I hate that I need you, but I can’t let go
I hate that I want you, but I can’t have you
It’s killing me, it’s killing me
Outro
I hate you, I love you, I hate that I love you
I hate you, I love you, I hate that I need you
I hate you, I love you, I hate that I want you
It’s killing me, it’s killing me
Arti Lirik “I Hate You, I Love You”
Lagu “I Hate You, I Love You” mengungkapkan perasaan yang kompleks dan kontradiktif dalam sebuah hubungan yang penuh gejolak. Narator lagu berjuang dengan perasaan cinta dan benci yang intens terhadap orang yang sama.
Bait pertama dan kedua memperkenalkan tema lagu: narator membenci dan mencintai orang tersebut pada saat yang sama. Mereka menggambarkan keadaan yang menyakitkan dan melelahkan, di mana mereka tidak dapat lepas dari siklus emosi yang bergejolak.
Chorus mengintensifkan konflik batin narator. Mereka mengakui bahwa perasaan mereka saling bertentangan, dan hal itu membuat mereka tersiksa. Mereka membenci cinta dan kebutuhan mereka akan orang tersebut, tetapi mereka juga tidak bisa melepaskannya.
Bait ketiga dan keempat mengeksplorasi lebih dalam dampak negatif dari hubungan yang penuh gejolak. Narator merasa kecanduan dan mengidamkan orang tersebut, tetapi mereka juga sadar akan rasa sakit dan penderitaan yang ditimbulkan hubungan tersebut.
Bridge mengungkapkan kelelahan dan keputusasaan narator. Mereka lelah dengan naik turunnya emosi mereka dan menginginkan akhir dari rasa sakit. Namun, chorus mengulangi perasaan cinta dan benci yang tak terhindarkan yang mengikat mereka pada orang tersebut.
Lagu tersebut diakhiri dengan outro yang menggemakan chorus. Pengulangan ini menekankan sifat yang tak terhindarkan dan menyakitkan dari situasi narator. Mereka terjebak dalam lingkaran setan cinta dan benci, tidak dapat melepaskan diri dari orang yang menyakiti mereka.
Tips Mengatasi Hubungan yang Penuh Gejolak
Jika Anda berada dalam hubungan yang penuh gejolak, penting untuk mencari bantuan. Berikut beberapa tips untuk mengatasi situasi ini:
1. Identifikasi Pola: Kenali pola perilaku yang menyebabkan konflik dalam hubungan Anda. Apakah ada pemicu atau situasi tertentu yang memicu ledakan? Menganalisis pola ini dapat membantu Anda mengembangkan strategi untuk mengatasinya.
2. Komunikasikan Perasaan Anda: Penting untuk mengomunikasikan perasaan Anda kepada pasangan Anda dengan cara yang sehat dan hormat. Hindari menyalahkan atau menuduh, dan fokuslah pada bagaimana perasaan Anda terpengaruh oleh tindakan mereka.
3. Tetapkan Batasan: Batasan sangat penting untuk hubungan yang sehat. Tetapkan batasan yang jelas tentang apa yang dapat dan tidak dapat Anda toleransi dalam hubungan tersebut. Batasan ini dapat membantu mencegah perilaku menyakitkan dan mempertahankan rasa hormat.
4. Cari Dukungan Eksternal: Jika Anda kesulitan mengatasi konflik dalam hubungan Anda sendiri, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari profesional, seperti terapis atau konselor. Mereka dapat memberikan bimbingan dan dukungan yang tidak memihak untuk membantu Anda menavigasi tantangan Anda.
5. Prioritaskan Kesehatan Emosional Anda: Mengatasi hubungan yang penuh gejolak bisa sangat menguras tenaga secara emosional. Prioritaskan kesehatan emosional Anda dengan merawat diri sendiri, mencari dukungan dari orang yang dicintai, dan melakukan aktivitas yang membuat Anda merasa baik.
FAQ tentang “I Hate You, I Love You”
Q: Apa makna dari lagu “I Hate You, I Love You”?
A: Lagu tersebut mengungkapkan perasaan cinta dan benci yang kompleks dan kontradiktif dalam sebuah hubungan yang penuh gejolak.
Q: Siapa yang menyanyikan lagu “I Hate You, I Love You”?
A: Lagu tersebut dinyanyikan oleh gnash ft. Olivia O’Brien.
Q: Apa genre dari lagu “I Hate You, I Love You”?
A: Lagu tersebut tergolong dalam genre pop.
Q: Kapan lagu “I Hate You, I Love You” dirilis?
A: Lagu tersebut dirilis pada tahun 2016.
Q: Apakah lagu “I Hate You, I Love You” sukses secara komersial?
A: Ya, lagu tersebut mencapai puncaknya di nomor 10 di tangga lagu Billboard Hot 100.
Kesimpulan
Lagu “I Hate You, I Love You” adalah lagu yang kuat dan emosional yang mengeksplorasi kompleksitas cinta dan benci dalam hubungan yang penuh gejolak. Liriknya yang jujur dan relatable beresonansi dengan banyak pendengar yang telah mengalami emosi yang sama.
Jika Anda tertarik dengan topik ini, saya mendorong Anda untuk melakukan penelitian lebih lanjut dan mencari bantuan profesional jika diperlukan. Hubungan yang sehat harus didasarkan pada rasa hormat, kepercayaan, dan komunikasi yang terbuka.
